Harga minyak ditutup sedikit lebih rendah karena pedagang terbebani kekhawatiran lanjutan tentang jumlah pasokan global terhadap prospek kesepakatan dengan produsen minyak utama untuk mengekang output.
Di New York Mercantile Exchange, kontrak berjangka minyak mentah untuk pengiriman September turun 25 sen atau 0,6% menjadi ditutup pada $ 42,77 per barel. Brent Oktober di bursa ICE Futures London turun 41 sen atau 0,9% untuk menetap di $ 44,94 per barel.
Minyak membalik antara keuntungan dan kerugian dalam sesi berombak, tapi terseret lebih rendah setelah badan Administrasi Informasi Energi AS mengatakan mereka memperkirakan dalam outlook bulanan mereka bahwa produksi minyak mentah AS menurun menjadi 8,73 juta barel per hari pada tahun 2016 dari 9,43 juta barel pada tahun 2015. Pada bulan Juli, lembaga itu meramalkan produksi tahun 2016 adalah 8,61 juta barel.
Perubahan itu terjadi di tengah peningkatan dalam jumlah rig pengeboran minyak mentah domestik.
Meskipun demikian, berjangka terkunci dalam rentang perdagangan yang relatif ketat menjelang data pasokan mingguan yang kemudian dikaitkan dengan pertemuan yang direncanakan dari negara-negara penghasil minyak pada bulan September.
Pada hari Senin, Mohammed bin Saleh al Sada, Menteri Energi Qatar dan presiden OPEC, mengatakan bahwa grup 14 anggota akan mengadakan pertemuan informal 26-28 September di Forum Energi Internasional Aljazair.(Edo Bramantio – Financeroll)
0 komentar:
Post a Comment