Output Industri Jepang Naik Lebih Besar Dari Perkiraan di Bulan Juni

Produksi industri Jepang naik lebih besar dari perkiraan di bulan Juni, membantu ekonomi yang sedang berjuang pada kuartal lalu dengan lemahnya ekspor.
Jumlah output industri naik sebesar 0.8% dari bulan Mei, ketika itu turun sebesar 2.1%, dilaporkan oleh kementrian perdagangan pada hari Kamis. Para ekonom sebelumnya perkirakan untuk kenaikan 0.3%.
Sektor manufaktur berada di bawah tekanan dari lesunya belanja konsumen di dalam negeri dan melambatnya ekonomi China yang membatasi pengiriman keluar negeri. Kementrian perkirakan output akan melambat menjadi 0.5% pada bulan ini sebelum akan naik 2.7% di bulan Agustus.
Yen hanya sedikit berubah terhadap dollar di 123.96 pada pukul 07.38 WIB.
Estimasi median dalam survei Bloomberg menunjukkan pertumbuhan ekonomi melambat menjadi 0.8% di periode bulan April – Juni setelah penumpukan persediaan membantu mendorong ekspansi sebesar 3.9% di periode tiga bulan tahun ini. Pemerintah akan merilis angka produk domestik bruto kuartal kedua pada tanggal 17 Agustus.
Volume ekspor Jepang ke China, mitra dagang terbesar mereka, turun sebesar 2.5% di bulan Juni dari setahun yang lalu, penurunan untuk bulan kelima beruntun, menurut kementrian keuangan.