Bursa saham Eropa ditutup menguat pada hari Jumat, perdagangan terakhir bulan Juli ini bergerak choppy dimana investor memperhatikan laporan earning, data ekonomi AS, volatilitas pasar China, serta penurunan harga komoditas.
Data ekonomi yang dirilis dari zona euro menunjukkan inflasi di bulan Juli naik 0,2% dari tahun sebelumnya, seusai dengan ekspektasi analis. Inflasi inti, yang tidak memasukkan sektor energi, makanan dan alkohol dalam perhitungan naik 1%, lebih tinggi dari estimasi analis sebesar 0,8%. Secara terpisah, Eurostat melaporkan jumlah pengangguran di zona euro naik sebanyak 31.000, dengan tingkat penganguran tetap sebesar 11,1%.
Dari lantai bursa, saham Airbus naik 3,5% setelah melaporkan kenaikan laba operasi dan pendapatan. Laporan laba uang lebih baik dari ekspektasi juga menaikkan saham BNP Paribas sekitar 2,6%. Begitu juga dengan Carrefour yang menguat 0,9%. Sementara saham Lloyds Banking Group melemah 2,7% setelah melaporkan kenaikan laba 15% menjadi £4,4 milyar namun juga mengatakan akan menggeluarkan dana £1,4 milyar untuk kompensasi untuk nasabah, akibat mis-selling kredit asuransi.
Indeks DAX 30 Jerman menguat 0,5% menjadi 11.308,99, CAC 40 Prancis naik 0,7% menjadi 5.082,26. Indeks FTSE 100 Inggris menambah 0,4% menjadi 6.696,28. Selama bulan Juli, FTSE menguat 2,7%, DAX naik 3,3%, dan CAC memimpin sebesar 6,1%.
